JAKARTA-Mantan Menko Pe­re­konomian era Presiden Ab­dur­rahman Wahid, Rizal Ramli mengingatkan elit bangsa bahwa Indonesia terbentang luas dari Sabang di ujung Sumatera hingga Merauke di ujung Papua. Semua itu disatukan sebagai satu bangsa yang berdaulat. “Karena itu, pemerataan merupakan kata kunci bagi negeri untuk tetap bersatu dan sudah waktunya bagi saudara-saudara kita di Indonesia Timur, bisa menikmati berkah kemerdekaan yang telah diperjuangkan para pendiri bangsa ini,” kata Rizal Ramli, di Jakarta, Jumat (19/4).
Menurut Rizal, Pulau Jawa yang selama ini menjadi “anak emas” dalam pembangunan Indonesia hanya bahagian dari wilayah Indonesia. Karena itu, kata Rizal, negeri ini ke depannya harus dipimpin oleh anak bangsa yang sangat paham bahwa negeri sangat luas. “Apa dia berasal dari Jawa atau luar Jawa, tidak terlalu penting. Yang penting dia punya kesadaran yang tinggi bahwa Indonesia itu bukan hanya Jawa,” tegas anggota Panel Ahli Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) ini.
Dikatakan, pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia adalah suatu keharusan yang ti­dak bisa dihindari. Sebaliknya, me­ngabaikan pembangunan dan kesejahteraan rakyat di luar Jawa, bisa menimbulkan benih-benih terja­dinya gejolak yang berujung pada keingingan untuk merdeka. “Beberapa gerakan sparatis di sejumlah wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) umumnya dipicu oleh adanya pera­saan diperlakukan tidak adil oleh pemerin­tah pusat,” tegasnya.

Adalah benar apa yang anda katakan pak

Berdiskusi dengan baik adalah cerminan masyarakat yg berpendidikan dan bermoral