palala.palalokAvatar border
TS
palala.palalok
Hati2 Dengan Listrik, Kedua Tangan Gadis Cantik Ini di Amputasi
PADANG, SO -- Dua tangannya sudah direlakan, direnggut sengatan listrik 33.000 volt. Kini, nasib kaki kirinya yang masih menggantung. Akankah diamputasi juga sebagaimana kedua belah tangannya?

Cantik, aktif begitu Tiara Anita Putri (15) dikenal di sekolah. Siswa kelas 3 SMP di Sungayang yang aktif di OSIS ini masih bisa tersenyum ketika gambarnya diambil. Senyum optimis. Meski dalam keadaan tangan yang sudah tak utuh lagi.

Spoiler for photo tiara:


Diceritakan ibunya, Titin Bastian (40), tragedi itu terjadi saat Tiara sedang berlibur ke tempat ayah kandungnya di Perawang Kab. Siak, Pekanbaru bulan November tahun 2012 lalu.

"Ketika itu Tiara membantu ayahnya mengangkat besi, waktu itu kondisi hujan dan tak sengaja besi menyentuh aliran listrik yang terhubung dengan pabrik yang ada di dekat rumah," papar Titin saat dihubungi Dompet Dhuafa Singgalang, Minggu (14/4) di Sawah Darek No.169 Jr. Balai Gadang Sungayang Batusangkar.

Saat itulah listrik tegangan tinggi menyengat tubuh Tiara. Entah bagaimana posisinya, bagian tubuh yang parah yakni kedua belah tangan dan kaki sebelah kiri.

"Jari-jemarinya lepas, Tiara langsung dilarikan ke rumah sakit Ibnu Sina Pekanbaru," terang ayah tirinya, Yawmul Muhammad (42).

Selama empat bulan, Tiara dirawat di Pekanbaru. Alhamdulillah,
biaya perawatan ketika itu dibantu oleh pihak Pemkab. Siak. Maklum, ayah kandungnya hanya bekerja sebagai pedagang keliling. Sementara ayah tirinya, kini sudah berhenti bekerja.

"Setelah mendapat informasi Tiara kecelakaan, saya minta izin untuk pulang, namun karena tidak diberikan izin saya dianggap mengundurkan diri karena tetap pulang ke Batusangkar," kata Yawmil yang sebelumnya bekerja di perusahaan Genset Jakarta ini.

Sekarang, dia masih berusaha melamar pekerjaan kesana-kemari. Sudah empat bulan lebih, namun masih belum juga ada panggilan kerja. Alhasil, dia kerja serabutan, kadang menukang, kadang menjadi pelayan toko.

Entah bagaimana pula nasib sekolah Tiara kini, kemarin waktu UAS, gurunya rela langsung mendatangi Tiara di RS Ibnu Sina Pekanbaru untuk memberikan ujian pada Tiara. Namun untuk UN, masih menggantung apakah Tiara masih bisa diberikan keringanan.

Sedangkan untuk tindakan medis kaki kirinya, Tiara membutuhkan dana awal sebesar Rp5 juta. Kini, tiara kembali dibawa ke Pekanbaru, karena kalau di Pekanbaru ayah kandungnya masih bisa berusaha mencari bantuan karena kecelakaan tersebut memang terjadi di pekanbaru.

Di Padang, Ayah tiri dan ibu Tiara juga berusaha mencari dana. Ulurkan bantuan Anda melalui Dompet Dhuafa Singgalang, telp 0751 40098 atau 0853 74 252 777. Anda juga dapat mengunjungi langsung Graha Kemandirian Dompet Dhuafa Singgalang di Jln. Juanda No 31 C Pasar Pagi Padang untuk informasi lebih lanjut.


Komen : Mungkin temen2 regional Minangkabau dan Riau bisa membantu

sumber : http://sumbaronline.com/berita-14977...p-optimis.html



update dari regional bersangkutan :

Quote:


Quote:


Spoiler for berikut foto terbaru tiara yg kirim langsung dari hpnya, dibantu ayahnya..:




Diubah oleh palala.palalok 18-04-2013 03:05
0
14.6K
128
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan