SROENTOELAN
TS
SROENTOELAN
"Hom-pim-pah alaiyum gambreng!" (Mengingat cerita Si Unyil)
Izin share lagi ya gan emoticon-Cool
"Hom-pim-pah alaiyum gambreng!"
inget gak agan2 sama kata - kata itu? emoticon-Ngakak

Si Unyil adalah film seri televisi Indonesia produksi PPFN yang mengudara setiap hari Minggu pagi di stasiun TVRI dimulai pada tanggal 5 April 1981 sampai 1993.
Minggu pagi di stasiun RCTI dimulai pada tanggal 21 April 2002 hingga awal 2003 dan berpindah ke TPI pada medio 2003 hingga akhir 2003 setiap Minggu pukul 16.30 WIB sebelum program berita Lintas 5.

Si Unyil ini diciptakan oleh Drs. Suyadi*,
saat itu adalah salah satu ahli animasi di Indonesia yang jumlah keseluruhannya bisa dihitung make jari, gan.
Pria kelahiran Jawa Timur kelahiran 28 November 1932 ini adalah lulusan Departemen Senirupa ITB.
Setelah ia lulus dari situ, ia melanjutkan studi nya pada bidang film, di Cineastes Associes and Les Films Martin Boschet, Paris tahun 1961-1964.
Awal nya ia bekerja menjadi ilustrator buku, khususnya buku anak-anak. Setelah bertahun-tahun menjadi ilustrator, Suyadi pun berpindah dengan menggarap film-film animasi.
Awalnya ia hanya membuat film animasi untuk iklan-iklan masyarakat. Sampai akhirnya ia menyentuh cita-cita nya, membuat film animasi untuk anak-anak dari boneka.

Kurnain Suhardiman*,
adalah orang dibalik cerita-cerita si unyil gan. Bapak Kurnain lahir di Surabaya 5-Agustus-1928. Ia adalah Sarjana Muda UnPad pada fakultas hukum.
Sejak kecil ia suka pada bidang tulis menulis. Dunia film dikenalnya sekitar tahun 1956 ketika ia belajar ke Kanada.
Awalnya Kurnain bekerja sebagai guru. Dan dimasa itulah gagasan si unyil lahir. Ia memulainya di majalah Suluh Pelajar,
membuat dongeng si Unyil dengan beberapa karikatur yang dimuat secara bersambung.
Pada 1961, setelah berhenti jadi guru, ia bergerak pada bidang Film. Sebagai Sutradara, beberapa film di hasilkan olah tangannya, salah satunya adalah, kabut di kintamani.
Pada tahun 1965, ia bertemu Suyadi untuk membuat film animasi boneka. Sejak saat itu, Si Unyil “dibonekakan”

Gufron Dwipayana*,
adalah Penanggung jawab dari film Si Unyil dari PPFN, gan. PPFN itu adalah Pusat Produksi Film Nasional, yang berlokasi di Otista, Jakarta Timur.
Nah, bapak Dwipayana ini nih yang mempercayakan tim produksi Si Unyil untuk berproduksi di studio PPFN.
Perusahaan Film Negara saat itu seringkali di curigai oleh seniman menuntut dibuatkan film propaganda.
Tetapi Pak Dwipayana meyakinkan, kalau Film Si Unyil murni hiburan untuk anak-anak.
Maka, Suyadi cs setuju, dan pak Dwipayana menyediakan studio di PPFN dan menyediakan dana 4 juta setiap episode, dengan kamera 16mm.

Ditujukan kepada anak-anak, film seri boneka ini menceritakan tentang seorang anak Sekolah Dasar (yang lalu akhirnya setelah bertahun-tahun lamanya bisa mencapai posisi Sekolah Menengah Pertama) bernama Unyil dan petualangannya bersama teman-temannya.
Kata “Unyil” berasal dari “mungil” yang berarti “kecil”.
Si Unyil telah menjadi salah satu bagian tak terpisahkan dari budaya populer di Indonesia, dan banyak orang tidak dapat melupakan berbagai unsur seri ini, mulai dari lagu temanya yang dimulai dengan kata-kata “Hom-pim-pah alaiyum gambreng!”
Sampai tokoh-tokoh seperti Pak Raden dan Pak Ogah dan kalimat seperti “Cepek dulu dong!”

Saat ini boneka-boneka si Unyil telah menjadi koleksi Museum Wayang di Jakarta.
Film ini pernah dicoba diangkat lagi oleh PPFN dengan bantuan Helmy Yahya pada tahun 2001,
dengan meninggalkan atribut lama dan memakai atribut baru agar sesuai dengan jamannya, akan tetapi usaha itu gagal.
Pada tahun 2007, acara ini dihidupkan lagi dengan nama Laptop Si Unyil, digawangi oleh Trans7. Karakter, lagu pembuka, dan cerita tetap dipertahankan, kecuali beberapa yang diperbaharui seiring zaman.

Seperti ucapan Pak Ogah, yang dulu “Cepek dulu dong” kini jadi “Gopek dulu dong”;
dan Unyil didampingi temannya membahas hal-hal pendidikan dengan laptop yang dimiliki teman si Unyil.
Si Unyil adalah film seri televisi Indonesia produksi PPFN yang mengudara setiap hari Minggu pagi di stasiun TVRI dimulai pada tanggal 5 April 1981 sampai 1993, Minggu pagi di stasiun RCTI dimulai pada tanggal 21 April 2002 hingga awal 2003 dan berpindah ke TPI pada medio 2003 hingga akhir 2003 setiap Minggu pukul 16.30 WIB sebelum program berita Lintas 5.

Beberapa tokoh dalam cerita Si Unyil:
1. Unyil
Spoiler for Unyil:

2. Pak Raden
Spoiler for Pak Raden:

3. Pak Ogah
Spoiler for Pak Ogah:

4. Meilani
Spoiler for Meilani:

5. Emaknya Unyil
Spoiler for Emaknya Unyil:

6. Pak Lurah
Spoiler for Pak Lurah:

7. Mbok Bariah
Spoiler for Mbok Bariah:


Dibalik layar:
1. Pencipta Si Unyil: Drs. Suyadi.
Spoiler for Drs. Suyadi:

2. Sutradara Si Unyil: Kurnain Suhardiman.
Spoiler for Kurnain Suhardiman:

3. Penanggung jawab Si Unyil: Gufron Dwipayana.
Spoiler for Gufron Dwipayana:


Sumber

Semoga berkenan....
maaf kalo emoticon-Blue Repost
Diubah oleh SROENTOELAN 18-04-2013 10:38
0
4.7K
12
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan