Quote:
Liputan6.com, Jakarta : Psikolog Universitas Indonesia Sarlito W Sarwono menilai maraknya pelecehan sekual hingga pemerkosaan belakangan ini merupakan dampak dari lemahnya etika dan moral di masyarakat. Utamanya, di kalangan masyarakat kelas bawah.
"Nilai etika dan moral yang lemahlah yang menjadi dasar kenapa sering terjadi tindak kekerasan seksual itu," kata Sarlito di Jakarta, Rabu (20/3/2013).
Menurut Sarlito, nilai etika dan moral biasanya lemah pada masyarakat kelas bawah. Sebab, kalangan itu belum mengenyam pendidikan yang cukup.
"Hal lain yang mendukung maraknya pelecehan seksual bisa dari tidak harmonisnya hubungan keluarga di rumah, serta ada masalah-masalah lain di lingkungan tempat dia beradaptasi," jelas Guru Besar UI ini.
Sarlito menambahkan, kecanggihan teknologi juga memiliki andil maraknya pelecehan seksual. Bahkan teknologi bisa memicu orang untuk melakukan tindakan asusila secara sadar.
"Ya sekarang untuk menonton film dewasa sudah gampang. Itu kan karena teknologi. Bisa juga di download sendiri," ujar Sarlito.
EMBER
pendapat pribadi "Dumai Itu ada di genggaman tanganku, bukan aku yg ada di dalam genggamannya"
menguasai dumai itu gak segampang membalikkan telapak tangan, baru bisa buka FB di hp aj udah bisa merkosa & di rudapaksa, gmn jadinya anak kecil ada di genggaman dumai = rusak.