JAKARTA - Sky Aviation memamerkan pesawat terbarunya, Sukhoi SuperJet 100 (SSJ 100). 12 pesawat berkapasitas 87 orang itu, akan tiba secara bertahap di Indonesia hingga tahun 2015.

Menurut Direktur Utama (Dirut) PT Sky Aviation Krisman Tarigan, pesawat yang pernah gagal dan menabrak Gunung Salak itu, saat ini telah teruji keamanannya.

"Keselamatan, kehandalan dan suku cadang terjamin melalui Super Care Agreement Program dengan Super Jet Internasional (SJI) yang berpusat di Venice Italy," kata Krisman dalam peluncuran Sukhoi Super Jet 100 di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta timur, Kamis (28/2/2013).

Lebih lanjut Krisman mengatakan, pesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 juga telah meraih sertifikat Type dari Otoritas Sertifikat EASA (Eropa) dan Indonesia.

"Karena SSJ 100 telah meraih sertifikat Type dari Otoritas Serikat EASA (Eropa) dan Indonesia," Katanya.

Krisman menuturkan Sky Aviation berkomiten dalam memberikan jaminan keselamatan penumpang, juga telah diterapkan program asuransi penerbangan Sky Protection, sebagai program asuransi kecelakaan yang melindungi penumpang sejak pembelian tiket.

"Ini kita tidak membebani biaya tambahan kepada penumpang. Inovasi Sky Protection menempatkan kami sebagai penerbangan pertama dan satu satunya di Indonesia yang melindungi untuk para pemegang tiket di setiap rute penerbangan Sky Aviation dimulai sejak pembelian tiket hingga tanggungan mencapai Rp1 Miliar," tuturnya.


Penumpang Sukhoi Diasuransikan 1 Milyar

ane masih trauma gan