SURABAYA, KOMPAS.com - Pemeriksaan kedua yang dilakukan tim gabungan Imigrasi, Polda Jatim, dan Disnaker ke Kantor Regional PT Huawei Indonesia di Surabaya, Rabu (27/2/2013) siang, berujung kepada penangkapan enam tenaga kerja asing.

Keenam karyawan itu diduga ilegal. Mereka digelandang ke kantor Imigrasi untuk menjalani pemeriksaan. Sempat terjadi kericuhan saat keenam karyawan itu dibawa turun melalui lift. Seorang di antara mereka sempat menolak dan kembali lagi memasuki kantor di lantai 6, Gedung Plaza BRI Jalan Basuki Rahmat, Surabaya.

Namun pekerja asing itu kembali lagi ke barisan setelah petugas dan sejumlah anggota serikat pekerja perusahaan membentak dan menariknya. Keenam karyawan asing tersebut ada menduduki jabatan penting di perusahaan yang bergerak di bisnis jaringan telekomunikasi itu. Mereka adalah, Yang Huang (General Manager), Wang Le (Project director Telkomsel project), dan Robin (salah satu produk manajer).

''Masih ada empat orang di dalam kantor, salah satunya pejabat tinggi di PT Huawei Indonesia,'' kata salah seorang anggota serikat pekerja perusahaan, Andi Bastian.

Sementara itu, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari PT Huawei Indonesia. Sekretaris Regional Surabaya, PT Huawei Indonesia, Tsuraya, tidak bersedia memberikan pernyataan resmi. Dia bahkan mengusir sejumlah wartawan yang memasuki ruangannya untuk meminta konfirmasi.

Sementara itu, Humas PT Huawei Indonesia, Yunni Christine juga tidak mengangkat sambungan telepon maupun pesan yang dikirim KOMPAS.com untuk dimintai keterangan.

sumber : http://nasional.kompas.com/read/2013...ahan--regional


Komen TS : Ane juga karyawan ini perusahaan, tapi ane cuma neutral creep (gak dukung serikat, juga gak dukung perusahaan). Ane lempar ini ke kaskus buat ngeliat kayak apa komen-komen aje... Monggo agan agan