Jakarta - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jakarta. Kali ini sebuah mobil Toyota Avanza yang melaju melawan arus di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, menabrak 8 motor sekaligus.

Kejadian ini terjadi sekitar pukul 01.30 WIB, Sabtu (9/2/2013). Saat itu Avanza silver dengan nopol B 1528 BKS melaju kencang dari arah Tugu Tani.
Tepat di depan Stasiun Gambir, Avanza itu tiba-tiba belok ke kanan. Padahal arus kendaraan yang berasal dari Hotel Borobudur ini satu arah.

"Saya dan teman-teman yang lagi bawa motor ditabrak, untung saya nggak kena, tapi teman saya kena semua," kata salah satu pengendara motor yang menjadi saksi kejadian, Julianus Trinaldy, saat dihubungi detikcom , Sabtu (9/2/2013).
Menurut Julianus, ada lima motor temannya yang menjadi korban.
Bukannya berhenti, Avanza itu malah semakin terus melaju kencang.

Julianus mengatakan, setelah tabrakan itu, dia melihat Avanza kembali menabrak motor RX-King, Jupiter dan Jupiter lagi. Mobil itu akhirnya berhenti tepat di depan Hotel Borobudur.
"Jupiter yang terakhir paling parah, pengemudi motornya saja sampai mental kena tiang," kata Julianus.

Setelah akhirnya tidak bisa jalan lagi, sang pengemudi Avanza bersama dua rekannya yang ada di dalam mobil pun menjadi bulan- bulanan massa. Beruntung aksi ini bisa digagalkan oleh petugas keamanan hotel.

sumber : www.detik..com/news/read/2013/02/09/050245/2165450/10/parah-lawan-arus-avanza-tabrak-8-motor-di-lapangan-banteng

Usai Tabrak 8 Motor di Lapangan Banteng, Avanza Dibakar Warga Moksa Hutasoit - detikNews

Jakarta - Sopir Avanza silver bernopol B 1528 BKS yang menabrak 8 motor di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat karena melawan arus menjadi bulan- bulanan warga. Tidak hanya itu, mobil Avanza pun akhirnya dibakar warga.

Salah satu saksi mata yang juga lolos dari tabrakan ini, Julianus menceritakan, setelah menabrak 8 motor, mobil itu berhenti di depan Hotel Borobudur. Warga yang sejak tadi sibuk mengejar mobil itu pun langsung menghujani pukulan serta tendangan ke sopir Avanza yang diketahui bernama Hotline Toni Mangatas (39).
"Sopirnya ditarik keluar, terus ramai-ramai dipukuli warga," kata Julianus kepada detikcom, Sabtu (9/2/2013).
Sedangkan dua rekan Toni berhasil lolos. Beruntung petugas keamanan hotel sigap dengan langsung membawa Toni ke dalam hotel.
"Pas lagi dibawa ke hotel, saya dengar ada warga yang teriak bilang 'terbalikin aja mobilnya'.
Wah ini makin chaos nih. Nggak berapa lama, saya lihat mobilnya akhirnya jadi terbalik dan ada yang bakar," tutur Julianus.

Saat dipukuli warga, Toni mengaku memang mabok. Dalam kecelakaan ini, korban terparah adalah motor yang terakhir ditabrak. Menurut Julianus, motor Yamaha Jupiter itu rusak parah dan pengemudi terpental cukup jauh.
"Saya lihat itu yang paling parah," tutupnya.

www.detik..com/news/read/2013/02/09/054552/2165452/10/usai-tabrak-8-motor-di-lapangan-banteng-avanza-dibakar-warga

Avanza Tabrak 8 Motor di Lapangan Banteng, 1 Orang Tewas

Jakarta - Mobil Avanza bernopol B 1528 BKS yang dikemudikan Hotline Toni Mangatas (39) menabrak 8 motor di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat karena melawan arus. Akibat kecelakaan ini, salah satu pengemudi motor meninggal dunia.
"Korban ada 1 orang dan dibawa ke RSPAD Gatot Subroto," kata petugas Laka Polres Jakarta Pusat, Aipda Sonhaji kepada detikcom , Sabtu (9/2/2013).
Menurut Sonhaji, korban diketahui bernama Roni Setiawan. Namun Sonhaji belum tahu berasal dari motor mana Roni itu.

Sedangkan pengemudi Avanza, Toni saat ini masih terus diperiksa di Mapolres Jakarta Pusat. Soal dugaan mabok, Toni belum dapat memastikan.
"Masih diperiksa," jelas Sonhaji.
"Kondisinya tapi sudah babak belur," lanjutnya lagi.
Sementara dua rekan Toni saat ini masih dirawat di RSPAD karena mengalami luka-luka. Meski sempat dipukuli warga, dua rekan Toni berhasil melarikan diri ke pos keamanan Hotel Borobudur.

www.detik..com/news/read/2013/02/09/061119/2165454/10/avanza-tabrak-8-motor-di-lapangan-banteng-1-orang-tewas

pasti sopirnya orang gila yg lagi mabuk atau ngedrugs
harusnya ga usah diamanin aja ni orang,diserahin ke massa aja biar dibakar,hitung2 ngurangi sampah masyarakat :

kalau dilihat mobilnya pasti bukan anak menteri