REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan terhadap transaksi suap yang terjadi pada Selasa (29/1) malam.

Penangkapan transaksi suap ini diduga dilakukan di sebuah hotel berbintang di Jalan Jenderal Soedirman, Jakarta Pusat.

Dalam operasi tersebut, KPK telah mengamankan empat orang yang terdiri dari tiga orang laki-laki dan seorang perempuan.Dua orang di antaranya diduga akan memberikan suap kepada pejabat negara.

Pasalnya dalam barang bukti yang diamankan tim KPK, terdapat satu kantong plastik besar berisi uang dalam pecahan Rp 100 ribu yang belum diketahui jumlahnya. Selain itu juga ikut disita sejumlah dokumen dan buku tabungan.

http://www.republika.co.id/berita/na...kap-tangan-kpk

KPK Buru Anggota DPR

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski berhasil menangkap tangan empat orang yang diduga akan menyuap pejabat, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum dapat menangkap pejabat yang dimaksud.

Hingga saat ini, KPK belum juga dapat menangkap pejabat negara yang diduga akan menerima suap tersebut. Pejabat negara ini diduga telah mengetahui ada rencana operasi tangkap tangan ini dan rencana transaksi suap pun tidak jadi dilaksanakan.

Namun dua orang pemberi suap ini dapat diamankan KPK di tempat kejadian perkara yang merupakan hotel berbintang di Jl. Sudirman, Jakarta Pusat.

Pejabat negara yang masih diburu tim KPK ini disebut-sebut merupakan anggota DPR dari salah satu partai politik. Sehingga seluruh informasi yang diberikan KPK kepada para wartawan masih dibatasi.

"Kita akan mengecek dulu. Saya belum dapat informasinya," kata juru bicara KPK, Johan Budi SP dalam pesan singkat kepada wartawan, Rabu (30/1) dini hari.

http://www.republika.co.id/berita/na...ru-anggota-dpr

Mantafff...Sekarang saatnya KPK mengambil alih pemberitaan di media. Jangan Raffi Cs mulu yg d beritain