jendol61Avatar border
TS
jendol61
Perbedaan Candi Jawa Timur dan Candi Jawa Tengah

Perbedaan Candi Jawa Timur dan Candi Jawa Tengah

Candi adalah sebuah bangunan tempat ibadah peninggalan masa lampau yang berasal dari agama hindu – budha. Digunakan sebagai tempat pemujaan dewa – dewa. Namun demikian, istilah candi tidak hanya digunakan oleh masyarakat untuk menyebut tempat ibadah saja. Banyak situs – situs purbakala lain dari masa hindhu – Buddha atau klasik Indonesia, baik sebagai istana,pemandian/petirtaan, gapuradan sebagainya. candi dari asal katanya CANDIKAGHRA. Candika = Dewi maut (di Indonesia dikenal Bethari Durga = Durga Sura Mahesa Mardhani) dan GRHA = GRAHA = GRIYA/GRIYO yang artinya rumah. Jadi Candi menurut mereka adalah rumah untuk bethari Durga = rumah dewi maut. Wujud Ciwa Durga Sura Mahesa Mardhani dapat kita jumpai di candi Prambanan pada Candi Ciwa, pada wujud patung yang oleh masyarakat setempat dikenal sebagai Roro Jonggrang. Jadi pada masa klasik candi dipahami sebagai tempat suci untuk bakti kepada para dewa. Namun dalam perkembangannya istilah 'candi' tidak hanya digunakan oleh masyarakat untuk menyebut tempat ibadah dengan bentuk bangunan layaknya bangunan peribadatan saja. Hampir semua situssitus purbakala dari masa HinduBudha atau Klasik Indonesia, baik sebagai istana, pemandian/petirtaan, gapura, dan sebagainya, disebut dengan istilah candi.

Hampir semua ahli sejarah sependapat bahwa konsep dan arsitek candi berasal dari pengaruh Hindu dari India yang menyebar pengaruhnya hingga ke Nusantara sekitar abad ke 4 hingga abad ke 15. Pengertian pengaruh Hindu di sini adalah untuk menyebut semua bentuk pengaruh yang berasal dari India yang masuk ke Nusantara pada periode yang disebutkan di atas. Pengaruhpengaruh itu diantaranya agama/kepercayaan Hindu dan Budha dengan tata cara ritualnya, Bahasa dan tulisan (Sansekerta dan Palawa), Konsep kasta dalam masyarakat (stratifikasi sosial), sistem pemerintahan feodal dan arsitektur bangunan. Dari tempat asalnya, fungsi candi merupakan bangunan suci untuk pemujaan/upacara ritual kepada para dewa. Setibanya di Nusantara fungsi candi tidak hanya difungsikan untuk pemujaan (bangunan suci) tetapi juga untuk tempat perabuan (baca=kuburan). Dimasa kerajaan Hindu - Budha berjaya di tanah air, jenazah para raja yang diyakini sebagai titisan dewa setelah dikremasi (diperabukan=dibakar) ditanam di candi pada suatu wadah yang disebut peripih. Dalam istilah kuno proses ritual demikian diistilahkan dengan kata dicandikan, artinya dimakamkan di candi.



lajutan di bawah gan
0
33.5K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan