Jepang memang terkenal dengan berbagai idenya yang unik dan gila. Dan rupanya kegilaan itu kini sudah menyasar kedalam kegiatan amal seperti penggalangan dana.

Di Jepang, belakangan marak beredar penggalangan dana yang unik namun berbau mesum. Salah satunya dinamakan 'oppai momi'. Di sini, para donatur yang menyumbangkan rupanya tidak hanya dijanjikan mendapat pahala di akhirat, tetapi juga ganjaran di dunia, yakni dengan kenikmatan meremas payudara wanita.

Dalam penggalangan dana 'oppai momi', pihak penyelenggara biasanya menyewa beberapa gadis cantik dengan ukuran payudara menarik untuk 'dijajakan' kepada para donatur. Salah satu yang paling populer adalah 'Breast Fundraiser' yang diadakan setahun sekali. Dan parahnya acara ini disiarkan secara live di TV (Paradise TV).

Acara yang sama juga baru saja dilangsungkan beberapa minggu yang lalu, antara 25-26 Agustus 2012. Event ini diadakan di daerah Shinjuku, Tokyo, dan menjadi bagian dari event akbar 'Erotica will Save the World' yang dananya akan disumbangkan untuk menanggulangi masalah HIV/AIDS.

Lalu bagaimana caranya? Well, menurut keterangan yang ditulis oleh Rocketnews, cara untuk ikut serta dalam penggalangan dana tersebut sangat mudah, yakni melalui 4 tahapan.

Syarat pertama donatur harus berusia di atas 18 tahun. Untk itu mereka diwajibkan untuk memperlihatkan kartu identitas penduduk (KTP) kepada pihak penyelenggara. Setelah lolos, Anda diminta menyumbangkan sejumlah uang. Jumlah yang diminta biasanya variatif, tergantung dari kebutuhan dan mungkin keinginan di donatur sendiri.

Langkah ketiga adalah mencuci tangan menggunakan sabun yang telah disediakan oleh pihak penyelenggara. Dan selanjutnya donatur akan mendapatkan ganjaran dari perbuatan 'baiknya' dengan meremas payudara model yang diinginkan.

Namun jika donatur masih merasa alokasi kesempatan yang diberikan kurang, mereka bisa mengulangi lagi keempat proses tadi.

Selain penggalangan dara dengan meremas payudara, event 'Erotica will Save the World' juga dimeriahkan dengan beberapa event lainnya, mulai dari penjualan DVD mesum hingga lomba maraton masturbasi. Duh! semoga saja tidak menular ke Indonesia.

sumber;(ma/rocketnews)






Klo di indonesia bejimane ne gan....