BANGKAPOS.COM, BANGKA — Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Bangka Belitung, Kurnia Mulyawan mengistilahkan penganggaran untuk mobil dinas sebesar Rp 30 miliar bentuk sebuah kebobolan pada APBD. Kebijakan itu dinilai sangat mengecewakan.

Kurnia Mulyawan mengatakan sebuah langkah yang memilukan, apalagi DPRD menyetujui penganggaran itu. Sebelumnya diberitakan kalau Pemprov Babel menganggarkan kendaraan dinas untuk sejumlah pejabat di Bangka Belitung, terutama Gubernur, Wakil Gubernur dan pimpinan DPRD.

“Sangat miris dan mengecewakan. Dimana dalam hal ini, ternyata peruntukan mobil dinas itu pun sangat di setujui oleh dewan. Memilukan, sudah tahu APBD kita defisit,” kata Kurnia Mulyawan, Senin (14/1/2013).

Bahkan menurutnya kebijakan itu sangat memalukan, karena kendaraan operasional yang saat ini masih ada masih layak dan masih bagus.

“Apa yang diinginkan Pemprop Babel sangat memaksakan kehendak, terlebih lebih dengan dewan pihak legislatif, fungsi sebagai keterwakilan rakyat tidak ada sama sekali. Apa gunanya kami sebagai rakyat / lsm, berkoar koar uuntuk menolak itu, tetapi pihak DPRD menyetujui itu semua sama saja dengan tong kosong,” katanya.

Dirinya sangat menyesalkan kebikan itu. “Berkacalah kepada Pemprop DKI Jakarta justru gubernur nya pake kendaraan yang nilainya Rp 300 juta Kijang Inova, padahal APBD dan PAD mereka sangat luar biasa,” ujarnya.

Lebih lagi kendaraan operasional yang lama pun di berbagai dinas masih lebih dari layak. Bahkan menurutnya Gubernur telah memiliki sejumlah kendaraan dinas yang masih layak pakai dan harganya mahal. Tak hanya itu, dari segi operasional, untuk Bangka Belitung yang menurutnya pemakaiannya tidak seberapa jauh.

“Bangka ini sangay kecil, jarak tempuh yang paling jauh hanya 6 jam. Alasan untuk menunjang kinerja sangat tidak masuk akal,” imbuhnya.

http://bangka.tribunnews.com/2013/01...l-bukan-jokowi

semakin itu daerah dan jauh dari ibukota, semakin pejabat sesuka hati memakai dana APBD. karena jauh dari KPK. lebih2 lagi, jarang ada media elektronik meliput.

siapa itu gubernur babel ? ahok pernah bialng ''saya jadi anggota dpr, untuk takutin gubernur''
http://www.kaskus.co.id/thread/50e78...m-yang-disorot