Jakarta - Peluang Indonesia untuk menang melawan Singapura di Piala AFF tetaplah besar. Modal nonteknis yang perlu dipergunakan adalah optimisme dan kepercayaan diri yang besar. Demikian disampaikan mantan kapten timnas Indonesia, Ponaryo Astaman dalam bincang-bincang dengan detiksport, Selasa (27/11/12), mengenai pertandingan yang akan digelar di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, Rabu besok. "Kans untuk menang besok lawan Singapura tetap ada. Yang penting mereka fokus, konsentrasi dan percaya diri, menjaga permainan. Kalau mereka melakukan itu, semua bisa dilewatkan," ujar Ponaryo. Indonesia mendapatkan hasil imbang 2-2 pada laga perdana Piala AFF melawan Laos. Menurut Ponaryo, hasil tersebut wajar. Sebab, ia melihat para pemain masih grogi saat di lapangan. "Saya mengerti bagaimana rasanya pertandingan pertama. Sebagai pemain pasti mereka merasakan grogi, nervous, dan itu berimbas pada permainan. Dengan cairnya waktu rasa itu akan hilang. Dan besok mereka bisa tampil lebih baik. Timnas harus tetap optimistis," ungkap pemain yang juga presiden Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) itu. "Saya melihat memang tim ini pasti punya kelemahan di tengah konfilik sepakbola Indonesia dan berbagai tekanan. Tapi saya minta timnas tetap optimistis. Dengan dukungan kita semua. Motivasi pemain bisa terbangkitkan," tambahnya. Soal komposisi pemain, gelandang berusia 33 tahun itu tidak bisa berkomentar. Ia cuma berharap mental pemain jauh lebih baik. "Kalau komposisi pemain sih pelatih yang lebih tahu. Saya tidak bisa berkomentar tentang itu. Pasti pelatih akan mengevaluasi lini per lini. Tapi yang penting itu mental. Kalau mereka tidak nervous pasti mereka permainnya bisa lebih baik," simpulnya.