Ditengah kisruh akan terjadinya kenaikan BBM di Indonesia. Demonstrasi besar-besaran dan dimana-mana serempak terjadi di daerah2 Indonesia. Para demonstran berasal dari mahasiswa, serikat pekerja, organisasi agama dan organisasi lain-lain.

Pertama demo secara damai dan kondusif, tapi belakangan menjadi anarkis dan rusuh. Entah siapa yang memulai, tapi aneh juga rasanya. jika pagar dan tembok DPR bisa dirubuhkan?? oleh mereka2 yang berseragam mahasiswa, beratribut serikat pekerja dan organisasi lainnya.

Memang kita semua tahu. Suara rakyat tidak pernah di dengar oleh elit politik, tapi apakah harus dengan cara anarkis, seperti memblokade jalan tol, memblokade jalan umum, bakar-bakaran, membawa bom molotov?? Yang kalian lakukan hanya membuat orang lain susah, dengan melakukan seperti itu,,macet dimana2,,belum lagi jika ada ambulan yang membawa pasien darurat seperti blokir jalan .kami-kami sebagai masyarakat umum juga terganggu. Sebagai mahasiswa hendaknya demo nya tidak seperti itu, masih bisa dengan cara lain, seperti aksi teaterikal, aksi musikal dan aksi-aksi positif lainnya.


saya tidak memihak siapapun, saya juga mengerti tugas dan kewajiban polisi. Namun jika kita melihat ada polisi yang memukuli demonstran, tentu ada sebab dan akibat. Kita ini bukan Nabi dan Malaikat, kita ini manusia biasa, coba kita pikirkan, apakah jika anda dipukul dan ditendang, anda tidak akan membalasnya?? klo saya sih saya bales..saya juga pernah demo di depan gedung DPR, dengan damai dan tertib, tidak anarkis.. dan Polisi juga bersahabat ko,, malah ane makan bakso dan nge-rokok bersama di pinggiran


ups.. jadi kebanyakan cerita Yah itu hanya sebagai pengantar redaksi saja


berikut sedikit salam damai dari kutub utara,, mungkin dapat menjernihkan suasana demontrasi yang sudah mulai memanas. semoga tidak terlalu berkembang menjadi kerusuhan masal seperti tahun 1998 (damn that's horror)


mari kita lihat foto dibawah ini :



semoga pesan singkat tersebut dapat tersampaikan maksud dan tujuannya.



terima kasih


Damailah indonesiaku