komen juga akhirnya, ya. sebaik2nya menyimpan bangkai akan tercium juga. berat cobaannya. trus update gan
Chapter 5 – Hampir Telat Pagi yang cerah menjelang sore, sungguh pagi itu terasa berat saat ku coba berangkat ke sekolah saya, tak dapat dipungkiri itu semua salah saya karena berdagang maksud saya begadang, demi acara malam yang sangat menantang tak lain tak bukan acara kebanggan semua anak lel
Chapter 4 – Para Gadis Perlahan saya mulai kenal berkenalan dengan para gadis di kelas. Sungguh Tak satupun gadis dan pria di saya punya kelas yang memikat hati saya selaku pencari cinta, banyak sudah saya berkenalan. Saya punya temen akrab sama saya namanya Donita keakraban itu tak luput dari s
Chapter 3 – Perkenalan Hari kedua sekolah, masih saya yang sama dengan dandanan yang sama selalu, baju putih nan rapih tersetrika itu sama ibu saya. Tidak lupa dimasukan kedalam celana, sungguh elegan betul itu sungguh. Kumasuk kelas sungguh gaya dengan gaya sungguh itu gaya saya jalan seperti ...
Chapter 2 – MOS’ing 2000sekian saya lupa masuk smp tahun berapa, tahun pertama menginjakan kaki di SMP, SMP yang tidak terlalu terkenal kecuali di linggkungan rumah saya. Seperti SMP SMP lainnya, SMP saya mengadakan MOS untuk menyambut murid murid baru, untuk mengenal sekolahnya kata kepala s...
Cerita tentang perjalan hidup ZAMAN – ZAMAN SMP (jika cerita ini menghibur dan laku di pasar pasar tradisional akan dilanjutkan dengan perjalanan hidup saat TPA) Nama saya Rispan (tidak di tambah tat), cukuplah di panggil Rispan walaupun nama saya bukan hanya sekedar Rispan, tapi Rispan Setevan...
ane paling gedeg ama yg ga ada spatboard, mana musim ujan bawaannya pengen ada di sampinnya trs ane tendang
kirain investasi apa, kalo itu mah hal yang udh biasa gan, sekarang ada lg yg ngetren inves parkiran :ngakak